Senin, 11/12/2017

Proyek Dijanjikan Normal di 2018

Senin, 11/12/2017

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Proyek Dijanjikan Normal di 2018

Senin, 11/12/2017

BALIKPAPAN - Dinas PU Kota Balikpapan mengklaim hingga Desember pekan pertama penyerapan anggaran PU pada pelaksanan APBD 2017, sudah mencapai 90 persen, dari target 95 persen.

“Saat pembahasan RAPBD 2017 target kita 95 persen. Sekarang sudah lebih dari 90 persen,” kata Kepala Dinas PU Tara Alorante, Senin (11/12), tanpa merinci lebih jauh nilai realisasi yang dia sebutkan.

Tara mengatakan pekerjaan baru di 2017 tidak begitu banyak, mengingat anggaran 2017 didominasi pembayaran proyek yang tertunda pada 2016 lalu.

“Tahun lalu ada pemotongan anggaran lalu 2017 itu diselesaikan semua ada gedung pertemuan di Balikpapan Timur. Ada juga multiyears stadion, BIC, ada gedung perizinan. Itu sudah diselesaikan semua. Nah paket-paket baru yang muncul di 2017 tidak banyak karena Rp300 miliar lebih bayar utang proyek yang tertunda dan itu sudah selesai dan difungsikan semua,” kata dia, kemarin.

Untuk stadion Batakan, saat ini sedang menyelesaikan jalan masuk sisi kiri yang sudah dilakukan pengecoran,dan pengaspalan disisi kanan. Disamping itu pihaknya masih menyelesaikan pekerjaan seperti trotoar Jalan Ahmad Yani, trotoar Jalan Marsma R Iswayudi, dan trotoar Jalan Jenderal Sudirman seperti peninggian jalan AMD BDS. “Trotoar masih akan dilanjutkan di 2018,” sebutnya.

Tara menambahkan pihaknya juga mengerjakan program dana Dana Alokasi Khusus (DAK) di 2017 seperti pemeliharaan peninggian Jalan di Jalan Sutoyo depan PLTD Gunung Malang, dan jalan lampu merah di Balikpapan Baru, serta Jalan AMD depan Stikom yang sedang finalisasi. “Depan Stikom akhir tahun selesai sudah dibeton, tinggal dilapis aspal,” tambahnya.

Pihaknya juga memastikan seluruh pekerjaan yang dilakukan PU dari mulai pelaksana hingga kontraktor, agar lebih cermat lagi dan berhati-hati termasuk konsultan supervisi sebagai kepanjangan PU di lapangan, agar tetap profesional.

“Kalau dikontrak itu 150 meter kubik ya harus betul-betul di lapangan seperti itu. Jangan ada kurang 30 kubik atau sedikit apapun itu kurang pasti auditor tahu. Karena itu saya minta konsultan supervisi, harus buat pernyataan bahwa proeysk sudah 100 persen selesai fisik, proses administrasi benar, volume benar dan jika kemudian hari ada kekeliruan maka  konsultan ikut bertanggungjawab,” tandasnya. (din)


Proyek Dijanjikan Normal di 2018

Senin, 11/12/2017

Berita Terkait


Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.