Jumat, 13/06/2025
Jumat, 13/06/2025
Perubahan yang dilakukan Netflix nyatanya tak membuat penonton sekaligus pelanggan mereka suka. (Foto: Netflix)
Jumat, 13/06/2025
Perubahan yang dilakukan Netflix nyatanya tak membuat penonton sekaligus pelanggan mereka suka. (Foto: Netflix)
KORANKALTIM.COM - Kecewa, itulah reaksi yang diperlihatkan penonton Netflix di seluruh dunia. Tak sekadar kecewa, mereka juga marah karena pembaruan dari layanan streaming video berbasis langganan itu banyak dianggap telah merusak pengalaman menonton yang sudah mereka lewati sebelumnya.
Netflix, raksasa tontonan acara televisi, film dan documenter serta anime yang memiliki lebih dari 300 juta pelanggan ini telah meluncurkan user interface (UI) atau antarmuka alias beranda yang dirancang ulang untuk memberikan rekomendasi yang lebih baik dan pengalaman yang lebih personal kepada penonton.
Namun, pembaruan ini telah memicu gelombang kekecewaan. “Netflix telah menghancurkan aplikasi ini. Desain ulang UI terburuk sepanjang masa. Semua orang harus membatalkan langganan,” tulis seorang pengguna di X.
Pengguna kini disuguhi kartu judul yang diperbesar, grafis persegi panjang yang menampilkan pratinjau acara dan film, yang menurut mereka memakan lebih banyak ruang layar dan mengurangi jumlah judul yang terlihat sekaligus, padahal sebelumnya penonton dapat menggulir melalui beberapa baris dengan tampilan yang mudah dilihat.
Kotak judul yang terlihat kaku menggantikan fitur-fitur penting yang menurut pengguna membantu mereka menemukan film dan acara dengan mudah.
Chief Technology Officer Elizabeth Stone menekankan fokus perusahaan dalam menggabungkan teknologi dengan hiburan, menyebutnya kalau perubahan itu sebagai kekuatan super Netflix yang meningkatkan koneksi pengguna dengan acara dan film.
Mereka percaya pengalaman baru ini akan menyelamatkan pengguna dari situasi yang membingungkan, seperti memilih apa yang akan ditonton dengan memberikan saran yang disesuaikan untuk mereka.
Di versi UI sebelumnya, pintasan seperti Search and My List (Pencarian dan Daftar Saya) terletak di sisi kiri. Sekarang, pintasan ke Search, Shows, Movies, Games and My Netflix (Pencarian, Acara, Film, Game dan Netflix Saya) terletak di bagian atas layar dan selalu terlihat.
Homepage atau halaman utama yang diperbarui memperkenalkan beberapa baris konten yang diperbarui berdasarkan kebiasaan menonton pengguna. Misalnya, seseorang yang menonton komedi romantis mungkin tiba-tiba melihat bagian khusus yang didedikasikan untuk film-film serupa.
“Pengalaman menonton Netflix yang baru ini masih sama seperti yang Anda kenal dan cintai, hanya saja lebih baik,” kata Eunice Kim, Chief Product Officer melansir dari laman dailymail.co.uk Jumat (13/6/2025) pagi ini.
Meskipun janji perusahaan terkesan muluk, nyatanya banyak pengguna beralih ke media sosial untuk mengeluh dan mengatakan pembaruan ini telah memperburuk pengalaman menonton mereka.
Seorang pengguna menggambarkan pembaruan tersebut sangat buruk hingga mereka mempertimbangkan untuk membatalkan langganan. Beberapa pelanggan bahkan meluncurkan petisi di Change.org mendesak Netflix untuk mengembalikan tata letak lama dengan alasan antarmuka baru hanya menampilkan tiga hingga empat judul per layar, yang merupakan penurunan drastis dari 20 atau lebih judul yang ditampilkan sebelumnya.
Tanda-tanda ketidakpuasan pengguna muncul berbulan-bulan sebelumnya. Beberapa mulai mengeluh selama pengujian beta awal, terutama terkait ubin yang diperbesar dan kemudahan menjelajah yang berkurang, kekhawatiran yang sejak itu meluas di platform media sosial.
Meskipun pengguna marah, Netflix tetap mempertahankan desain yang katanya akan lebih mengakomodasi perpustakaan film, acara TV dan game yang terus berkembang.
Platform ini juga berencana menambahkan fitur pencarian yang didukung oleh kecerdasan buatan (AI), dimulai dengan peluncuran beta di iOS. Alat pencarian AI baru ini akan memungkinkan pengguna menemukan konten menggunakan bahasa alami, misalnya mengetik “saya ingin sesuatu yang lucu dan ceria” daripada mencari judul spesifik.
Meskipun ada reaksi negatif, Netflix tampaknya tetap berkomitmen pada desain ulang ini. Perusahaan mengatakan uji coba internal menunjukkan keterlibatan pengguna yang kuat, menunjukkan keyakinan bahwa antarmuka ini akan semakin disukai oleh pelanggan seiring waktu.
Editor: Aspian Nur
Jumat, 13/06/2025
Perubahan yang dilakukan Netflix nyatanya tak membuat penonton sekaligus pelanggan mereka suka. (Foto: Netflix)
TERPOPULER
Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.