Penulis: Romi Ali Darmawan

KORANKALTIM.COM, BONTANG – Untuk memastikan keamanan dan ketertiban selama Ramadan hingga arus mudik Lebaran, sebanyak 267 personel diterjunkan dalam Operasi Ketupat Mahakam 2025 di Kota Bontang. Kegiatan ini diawali dengan apel gelar pasukan di halaman Mako Polres Bontang, Kamis (20/3/2025).

Wali Kota Bontang, Neni Moerniaeni, menegaskan bahwa operasi ini bertujuan untuk menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat selama Ramadan hingga arus mudik Lebaran.

“Operasi ini digelar untuk menciptakan suasana kondusif dan aman di Kota Bontang selama Ramadan hingga mudik Lebaran,” ujar Neni dalam sambutannya.

Lanjutnya, tingkat kepuasan masyarakat terhadap penanganan arus mudik pada tahun 2023 mencapai 89,5 persen, meningkat 15,7 persen dibandingkan tahun sebelumnya.

Ia tekankan pentingnya menjaga dan meningkatkan kualitas pelayanan agar masyarakat merasa aman dan nyaman saat perjalanan mudik tahun ini.

Sementara itu, Kapolres Bontang, AKBP Alex Frestian Lumban Tobing, menegaskan bahwa operasi ini akan berlangsung sepanjang masa arus mudik dan balik, dengan fokus pengawasan pada titik-titik rawan kecelakaan, kemacetan, serta gangguan ketertiban umum.

“Dengan sinergi antarinstansi dan dukungan masyarakat, diharapkan pengamanan tahun ini berjalan lancar dan optimal,” ujarnya.

Apel gelar pasukan juga ditandai dengan penyematan pita tanda operasi kepada perwakilan personel yang bertugas. Sebanyak 267 pasukan operasi ini terbagi dalam lima kompi, yang terdiri dari berbagai unsur pengamanan, termasuk TNI-Polri dan instansi terkait lainnya.

Para personel akan bertugas di lima posko pengamanan, termasuk pos terpadu di Simpang Ramayana, Jalan MH Thamrin, serta pos keamanan di Citimall Bontang.

Editor: Erwin