Penulis: La Eko

KORANKALTIM.COM, BALIKPAPAN – Dinas Perdagangan (Disdag) Kota Balikpapan mengimbau seluruh pelaku usaha atau  institusi, untuk menyelenggarakan pasar murah dalam membantu masyarakat memenuhi kebutuhan pangan menjelang lebaran.

Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disdag) Balikpapan, Haemusri Umar mengatakan, dengan melaksanakan kegiatan pasar murah diharapkan dapat membantu masyarakat memenuhi kebutuhan pangan menjelang lebaran dengan harga yang terjangkau.

Ia mengatakan, sebelumnya Pemerintah Kota Balikpapan telah menyelenggarakan pasar murah pada 24-28 Februari 2025 di enam kecamatan, termasuk Kelurahan Gunung Bahagia, Kecamatan Balikpapan Selatan. Kegiatan ini melibatkan para distributor komoditas pangan, termasuk pasar ritel dan pasar rakyat.

“Kegiatan ini bertujuan untuk membantu masyarakat memenuhi kebutuhan pangan menjelang Ramadan,” ujarnya Selasa (18/3/2025)

Selain itu, pemerintah kota juga menyediakan pangan murah dari Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan (DKP3) Kota Balikpapan khususnya untuk komoditas holtikultura. 

Kemudian Pemkot juga menyelenggarakan program penukaran tabung gas LPG 3 Kg ke 5,5 Kg pada tanggal 1-31 Maret 2025. Program ini bekerja sama dengan Pertamina Patraniaga dan dilaksanakan di 34 kelurahan se-Kota Balikpapan.

“Tujuan kegiatan ini adalah untuk membantu masyarakat memenuhi kebutuhan pangan dan gas di bulan Ramadan,” jelasnya.

Tak kalah penting pihaknya juga mengimbau seluruh pelaku usaha, institusi, dan masyarakat untuk menyelenggarakan pasar murah dan membantu masyarakat memenuhi kebutuhan pangan.

Berdasarkan informasi yang pihaknya terima kegiatan pasar murah akan dilanjutkan pada tanggal 19-21 Maret 2025 di Halaman Kantor Mapolresta Balikpapan, tanggal 20-23 Maret 2025 di Kampus Universitas Mulia, dan tanggal 20-25 Maret 2025 di Balikpapan Islamic Center (BIC) Pasar Murah bekerjasama dengan Masyarakat Ekonomi Syariah.

“Paling tidak kegiatan ini membantu pangan di rumah tangga. Jadi harapannya kepada masyarakat tinggal ambil pilihan ambil waktu yang dapat dikunjungi dalam rangka membeli kebutuhan pangan  rumah tangga,” bebernya.

Diakuinya, di Balikpapan sendiri menjelang Idulfitri seluruh komuditas biasanya mengalami kenaikan harga.  Ada beberapa komuditas yang naik khusunya itu cabai kemudian minyak goreng. 

“Tapi untuk kebutuhan yang lain masih bisa diintervensi oleh Pemerintah,” pungkasnya. 

Editor: Erwin