Jumat, 06/12/2024

Hari Ini Diarpus Kukar Gelar Festival Taman Pintar

Jumat, 06/12/2024

Taman Pintar (heri/kk)

Share
Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Hari Ini Diarpus Kukar Gelar Festival Taman Pintar

Jumat, 06/12/2024

logo

Taman Pintar (heri/kk)

KORANKALTIM.COM, TENGGARONG – Hari ini Jumat (6/12) Dinas Kearsipan dan Perpustakaan (Diarpus) Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) untuk kali pertama menggelar Festival Taman Pintar. 

Festival yang dilaksanakan selama dua hari ini dipusatkan di Taman Pintar, Jalan Ahmad Yani Kota Tenggarong. Kepala Diarpus Kukar Aji Lina Rodiah didampingi Sekretaris Aji Yuli Midriani mengatakan festival Taman Pintar ‘Literation of Tradition adalah cara untuk mempromosikan dan melestarikan kekayaan tradisi lokal melalui literasi budaya kepada masyarakat, khususnya generasi muda. Di era modernisasi yang pesat, penting untuk menjaga dan meneruskan warisan tradisi melalui pendekatan yang kreatif dan edukatif. Festival ini menggabungkan elemen tradisi dengan teknologi dan literasi untuk menciptakan pengalaman yang interaktif dan menyenangkan.

“Dalam era digital yang berkembang pesat, tantangan untuk meningkatkan minat baca masyarakat, semakin meningkat perpustakaan sebagai pusat literasi dan sumber pengetahuan perlu berinovasi dan transformasi agar tetap relevan dan menarik perhatian masyarakat terutama generasi muda,” katanya. 

Festival Taman Pintar dirancang sebagai upaya untuk memperkenalkan perpustakaan sebagai tempat edukatif interaktif dan inspiratif serta sebagai sarana untuk mempromosikan pentingnya literasi di kalangan masyarakat. Kegiatan ini lanjut Ayumi sapaan akrab Aji Yuli bertujuan meningkatkan kesadaran dan pengetahuan masyarakat, terutama anak-anak dan remaja, tentang pentingnya melestarikan tradisi melalui literasi dan pendidikan. Meningkatkan minat baca masyarakat terhadap literatur yang berkaitan dengan budaya dan tradisi serta mempromosikan karya sastra dan seni lokal yang bertemakan tradisi.

Maksud dan tujuan yang pertama yakni mempromosikan perpustakaan sebagai pusat belajar dan literasi masyarakat, kedua meningkatkan minat baca dan kecintaan masyarakat terhadap buku, ketiga menyediakan wadah bagi komunitas literasi pelajar mahasiswa dan masyarakat umum untuk berkegiatan positif. Keempat, membangun jejaring antara perpustakaan sekolah komunitas dan organisasi literasi. Kelima, menumbuhkan kreativitas melalui berbagai kegiatan literasi dan edukasi yang menyenangkan.

“Target kegiatan ini adalah pelajar dan mahasiswa, komunitas literasi dan kegiatan literasi keluarga serta masyarakat umum organisasi kepemudaan dan komunitas kreatif,” pungkasnya. (*)

Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.