Rabu, 27/03/2024
Rabu, 27/03/2024
Ketua KPU Balikpapan, Prakoso Yudho Lelono, Selasa (26/3/2024). (David Purba/ Korankaltim.com)
Rabu, 27/03/2024
Ketua KPU Balikpapan, Prakoso Yudho Lelono, Selasa (26/3/2024). (David Purba/ Korankaltim.com)
Penulis: David Purba
KORANKALTIM.COM, BALIKPAPAN - Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI resmi menetapkan serta melantik komisioner di tingkat kabupaten/kota pada 24 Maret 2024 lalu di Jakarta. Di Balikpapan, ada lima nama yang telah dilantik, mereka yakni Farida Asmauanna, Muhammad Rizal, Suhardi, Prakoso Yudho Lelono dan Makta.
Dari ke lima nama tersebut, Prakoso Yudho Lelono ditunjuk sebagai Ketua KPU Balikpapan. Nama Yudho rupanya sudah tak asing didengar di Balikpapan. Pria kelahiran Kebun Sayur, Gunung Satu, Balikpapan Barat itu rupanya sempat menjabat sebagai Sekretaris MUI Balikpapan. "Sebelum dilantik kemarin sebagai komisioner KPU, saya sempat menjadi Sekretaris MUI Kota Balikpapan Bidang Hubungan Antar Umat Beragama," kata Prakoso Yudho Lelono, Selasa (26/3/2024).
Yudho sendiri menghabiskan pendidikannya di Balikpapan hingga jenjang SMP, kemudian ia melanjutkan pendidikannya di Pondok Pesantren Gontor, Ponorogo, Jawa Timur hingga 2001. Ia kemudian berhasil menyelesaikan kuliahnya di Universitas Islam Negeri Sunan Ampel pada tahun 2006/2007.
Sebelum memasuki dunia politik, Yudho merasakan berbagai pengalaman di dunia kerja, termasuk sebagai wartawan di salah satu stasiun televisi nasional. "Sempat juga bekerja di salah lembaga survey, setelah menjadi wartawan tadi," ujarnya.
Namun, panggilan hati untuk berkontribusi lebih dalam bidang sosial membawanya kembali ke Balikpapan. Di Balikpapan, Yudho pun aktif sebagai ketua alumni Ikatan Keluarga Pondok Pesantren Gontor Balikpapan. Selain itu, ia juga terlibat dalam mengawal proses demokrasi sebagai Ketua Panwas Balikpapan Barat pada pemilu serentak 2024.
Perjalanan Yudho menuju kursi Ketua KPU Balikpapan berjalan tak begitu mulus. Sebelumnya, ia sempat mengikuti seleksi di Bawaslu Kota Balikpapan. "Sempat masuk 10 besar, tapi akhirnya gugur saya kemarin," ungkapnya.
Namun, hal tersebut tidak mengurungkan niatnya untuk terus berkontribusi dalam penyelenggaraan pemilu. Ia pun akhirnya mengikuti tahapan seleksi KPU. "Latar belakang saya yang aktif dalam berbagai organisasi, mulai dari PMII Surabaya, memotivasi saya untuk turut serta dalam mengawal demokrasi di Indonesia melalui KPU Balikpapan ini," imbuhnya.
Terpilih menjadi Ketua KPU Balikpapan menjadi perjalanan baru bagi Yudho. Dalam waktu dekat, ia bersama empat rekannya juga akan menghadapi pemilihan kepala daerah (Pilkada) serta pemilihan gubernur (pilgub). "Tantangan terberat selama seleksi adalah ujian mental. Dalam waktu dekat juga ada Pilkada dan Pilgub," pungkasnya.
Editor: Maruly Z
Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.