KORANKALTIM.COM, TENGGARONG – Bulan puasa dan perayaan Idulfitri sudah usai. Untuk itu Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kutai Kartanegara (Kukar) Rahman, meminta seluruh cabang olahraga (cabor) yang ada untuk menggenjot porsi latihan.

“Kemarin saya olahraga di kawasan Stadion Rondong Demang Tenggarong, Alhamdulillah beberapa cabor sudah ada yang latihan, semoga ini terus intens dilakukan mengingat puasa dan lebaran sudah lewat, saatnya ayo berkeringat dan berkeringat, semangat,” kata Rahman kepada korankaltim.com, Selasa (18/5/2021).

Maman sapaan akrabnya berharap, tidak hanya atlet yang semangat dalam berlatih, seluruh pengurus cabor baik tim kepelatihan dan jajarannya juga harus berperan aktif untuk peningkatan kualitas baik segi permainan, teknik stamina maupun kerja sama tim guna mampu mencapai target juara di masing-masing cabor yang berada di bawah naungan KONI Kukar.

“KONI Kutai Kartanegara menaungi 56 cabor, harapannya seluruh cabor ini tetap menjaga eksistensinya dan giat berlatih. Tidak hanya para atletnya, seluruh pengurus cabor juga wajib berperan dan memiliki kepedulian dan rasa memiliki terhadap cabor-nya masing-masing,” harapnya.

Dalam olahraga personal yang dilakukannya sembari memantau latihan para atlet di kawasan Stadion Rondong Demang kemarin, Maman menyebutkan ada lima cabor yang telah giat berlatih. Tentunya cabor lainnya harus mencontoh hal serupa mengingat akan banyak even olahraga yang siap dihelat pada beberapa pekan ke depan.

“Saya jogging kemarin terlihat ada beberapa cabor yang sudah intens latihan, seperti sepak bola, bola basket, bola tangan, angkat berat dan angkat besi,” sebutnya. 

Mantan atlet basket kebanggaan Kukar ini pun berkeyakinan untuk cabor yang lainnya tentu sudah ada yang menggelar latihan secara intens di masing-masing sekretariatnya. 

“Saya harap semangat berlatih ini tetap terus digalakkan baik atlet maupun pengurus cabor. Meskipun covid sempat menghambat langkah kita semua, harapannya porsi latihan usai puasa dan lebaran ini harus lebih digenjot lagi. Karena tidak ada proses yang mengkhianati hasil,” tegasnya.

Penulis:Muhammad Heriansyah

Editor : Bambang Irawan