Penulis: Dwi Cahyo

KORANKALTIM.COM, TANA PASER -  PT Kideco Jaya Agung terus melakukan berbagai upaya dalam rangka memberdayakan masyarakat disekitar area kerja. Upaya tersebut yakni PT Kideco Jaya Agung kembali meluncurkan tiga program yang diterapkan di lingkungan masyarakat.

Tiga program tersebut yakni, program Inclusion School Development Program (ISDP) Kideco Cares For Diffabled Communities (Dream), Program Cegah dan Tangani Stunting (Canting) dan Bapak Asuh Anak Stunting (BAAS).

Komisaris Utama Kideco, Azis Armand mengatakan, PT Kideco Jaya Agung akan selalu menjadi bagian dari masyarakat, terutama masyarakat daerah di lokasi tambang Kideco Jaya Agung.

"PT Kideco Jaya Agung bersama dengan Indika Energy memiliki program  cegah dan tangani stunting yang dapat diterapkan dilikungan masyarakat," ucap Azis Armand. Kamis (13/6/2024).

Untuk itu, PT Kideco meluncurkan program ISDP, DREAM dan BAAS. Ketiga Program tersebut, merupakan program dari Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat (PPM) di wilayah area oprasional tambang.

"Program ini harus segera dijalankan karena stunting merupakan salah satu masalah serius, permasalahan ini memiliki dampak yang sangat panjang jika tidak segera ditangani dengan segera," jelasnya.

Dalam Program tersebut PT Kideco dan Indika Energy akan melakukan pendampingan. Terutama pada penerapan program ISDP, yakni dengan melaksanakan pembangunan Sekolah Luar Biasa (SLB). Terlebih saat ini belum terdapat fasilitas SLB Di area kerja PT Kideco.

"Nanti kami akan berkoordinasi dengan Pemerintah Kabupaten Paser terkait dengan kebutuhan infrastruktur Difabel dan Disabilitas," tukasnya.

Sementara itu Komisaris Kideco, Letnan Jenderal TNI (Purn) Dodik Wijanarko, S.H Menegaskan, program tersebut merupakan wujud komitmen perusahaan PT. Kideco Jaya Agung dalam rangka memberdayakan masyarakat sekitar dan mendukung pengembangan Pemerintah Kabupaten Paser.

"Ini merupakan wujud komitmen kami dalam rangka berbuat sesuatu terhadap masyarakat sekitar tambang dan berbuat sesuatu untuk membantu pemerintah daerah dan negara, " Ujar Dodik Wijanarko mengakhiri. (Adv)

Editor: Maruly Z