Kamis, 17/08/2017

Jaang Mengaku Selalu Pantau Banjir

Kamis, 17/08/2017

PANTAU BANJIR: Walikota Samarinda, Syaharie Jaang memantau titik banjir melalui telepon seluler. (FOTO: MELISA/KK)

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Jaang Mengaku Selalu Pantau Banjir

Kamis, 17/08/2017

logo

PANTAU BANJIR: Walikota Samarinda, Syaharie Jaang memantau titik banjir melalui telepon seluler. (FOTO: MELISA/KK)

SAMARINDA – Keresahan warga Kota Tepian dengan persoalan banjir memang tak pernah habis. Bahkan di berbagai media sosial selalu ramai dengan postingan banjir di berbagai wilayah, kala hujan lebat. Menanggapi hal ini, Walikota Syaharie Jaang tak ingin dianggap acuh akan hal ini.

“Saya selalu pantau, bahkan di handphone saya ini selalu ada informasi mengenai titik-titik banjir dimana saja. Tak hanya itu saya pun berkeliling pada malam hari untuk mengencek beberapa titik banjir, memang tidak ada saya beritahukan media karena saya ingin melihat sendiri dan tidak ingin terlalu diekspos,” ujar walikota dua periode ini dimomen kemerdekaan, (17/8).

Ia pun tak kaget ada beberapa kawasan yang menjadi titik banjir yang baru. Salah satu yang ia sebutkan yaitu Jalan Basuki Rahmat.

“Itu tempat Pak Nusyirwan (Wakil Walikota) banjir juga, makanya beliau izin karena baru tiba di Samarinda tadi subuh dan harus membersihkan rumah. Makanya kondisi saat ini harus bisa kita maklumi, karena berdasarkan informasi dari BMKG (Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika) memang dalam minggu-minggu ini akan terjadi curah hujan yang tinggi sehingga kita semua sama-sama harus waspada,” jelasnya.

“Saya juga meminta kepada Camat dan Lurah sampai minggu nanti jangan ada yang pergi dulu karena harus tetap waspada memberikan informasi kepada warganya,” imbuh Jaang.

Sementara itu Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Samarinda Endang Liansyah mengaku tak henti-hentinya memerikan kondisi Waduk Benanga di Kelurahan Lempake, Kecamatan Samarinda Utara.

“Kondisi tinggi permukaan air Waduk Benanga pada Kamis (kemarin) masih di bawah titik aman 50cm. Walaupun demikian masyarakat yang tinggal di sepanjang Sungai Karang Mumus diminta tetap siaga banjir karena curah hujan tinggi bisa datang sewaktu-waktu dan pasang Sungai Mahakam secara periodik masih mungkin terjadi pasang tinggi,” terang Endang.  (ms)


Jaang Mengaku Selalu Pantau Banjir

Kamis, 17/08/2017

PANTAU BANJIR: Walikota Samarinda, Syaharie Jaang memantau titik banjir melalui telepon seluler. (FOTO: MELISA/KK)

Berita Terkait


Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.