Rabu, 24/01/2018
Rabu, 24/01/2018
Suasana rapat pembahasan penanganan difteri di kantor gubernur, Samarinda, Rabu (24/1) (Foto: Melisa/korankaltim.com)
Rabu, 24/01/2018
Suasana rapat pembahasan penanganan difteri di kantor gubernur, Samarinda, Rabu (24/1) (Foto: Melisa/korankaltim.com)
KORANKALTIM.COM - Wabah difteri kini semakin jadi momok bagi masyarakat Kaltim. Mengantisipasi meluasnya penyakit tenggorokan ini Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kaltim akhirnya berembug merapatkan rencana penanganan di setiap daerah.
Rapat ini dibuka Plt Sekprov Kaltim, Meiliana yang dihadiri perwakilan Dinas Kesehatan Kaltim, Rabu (24/1) di Sekretariat Pemprov Kaltim, Ruang Tepian.
"Ini gagasan BPBD Kaltim untuk merapatkan bersama dalam hal penanganan difteri. Namun sekali lagi kami ingatkan masyarakat tidak perlu risau dan panik karena status Kaltim baru bersiaga dan tidak darurat," kata Meiliana.
Ia memastikan telah memberikan pengarahan kepada setiap rumah sakit di setiap kabupaten/kota untuk tetap mempersiapkan vaksin.
"Memang sempat beberapa waktu lalu ada keterlambatan pendistribusian vaksin, namun saat ini sudah tersedia. Jadi bagi masyarakat yang ingin vaksin terutama anak-anak silahkan ke faskes (fasilitas kesehatan) terdekat," tandas Meiliana.
Wabah difteri memang sangat mudah menyebar. Penularannya melalui udara. Jika sampai mengalami difteri akut bisa menghilangkan nyawa seseorang.
Penulis: Melisa
Editor Firman Hidayat
Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.