Penulis: Rusdianto

KORANKALTIM.COM, SAMARINDA- Sandal adalah jenis alas kaki yang paling sederhana, yang terdiri dari sol dan tali atau ikat di sekitar kaki. Jenis alas kaki ini telah digunakan oleh manusia selama ribuan tahun, dan ditemukan dalam berbagai bentuk dan material di berbagai budaya di seluruh dunia.

Sejarah sandal dapat ditelusuri kembali ke zaman kuno, di mana sandal digunakan di seluruh Mesir, Yunani, dan Roma kuno. Pada saat itu, sandal biasanya terbuat dari bahan alami seperti kulit atau jerami, dan digunakan oleh kelas sosial yang lebih rendah. Namun, pada abad pertengahan, sandal menjadi lebih terkenal dan digunakan oleh berbagai kalangan sosial, dari bangsawan hingga petani.

Dalam budaya Jepang, sandal tradisional yang disebut "zori" digunakan sebagai sepatu formal. Sedangkan di India, sandal tradisional yang disebut "jutti" terbuat dari kulit atau kain dan digunakan sebagai sepatu sehari-hari.

Meskipun sandal telah menjadi bagian dari sejarah manusia selama ribuan tahun, popularitasnya tetap bertahan hingga saat ini. Sandal modern sekarang terbuat dari berbagai material, seperti karet, busa, dan bahan sintetis, dan tersedia dalam berbagai model dan warna. Sandal bahkan telah menjadi bagian dari tren mode dan gaya hidup yang populer, dan digunakan oleh jutaan orang di seluruh dunia.

Seperti yang dikatakan oleh seorang ahli sejarah alas kaki, "Sandal adalah alas kaki yang paling dasar dan tidak rumit, dan itulah sebabnya mereka telah digunakan dan dihargai oleh manusia selama ribuan tahun."

Sandal mungkin saja merupakan jenis alas kaki yang sederhana, namun sejarahnya yang panjang dan beragam membuatnya menjadi salah satu alas kaki yang paling menarik.

Editor: Rusdianto