Kamis, 08/02/2018
Kamis, 08/02/2018
ANDALAN: TC Desentralisasi mandiri masih dihuni pemanjat andalan eks PON Jabar lalu. (Foto: Rgn/korankaltim)
Kamis, 08/02/2018
ANDALAN: TC Desentralisasi mandiri masih dihuni pemanjat andalan eks PON Jabar lalu. (Foto: Rgn/korankaltim)
SAMARINDA – Sebanyak 16 nama disiapkan Pengprov Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) Kaltim untuk masuk dalam TC Desentralisasi Mandiri yang jadi program KONI Kaltim bulan ini.
Sekum FPTI Kaltim Ahmad Juanda menjelaskan, mereka sudah melakukan identifikasi dan verifikasi atlet potensial yang akan dipersiapkan ke Pra-PON tahun depan dan munculah 16 nama tersebut yang sebagian merupakan atlet yang berjuang di PON XIX Jawa Barat tahun 2016 lalu.
“Dari hasil rapat kami bersama dengan tim pelatih, nama-nama yang kami ajukan masuk TC Desentralisasi ini yang masih potensial untuk dipersiapkan ke PON, tetapi tetap akan ada degradasi jika nantinya saat di evaluasi mereka tidak memperlihatkan perkembangan untuk digantikan dengan yang lebih baik,” kata Juanda.
Nama-nama atlet panjat tebing yang diusulkan itu antara lain Jamal (Balikpapan), Angga Cahya (Balikpapan), Pangeran Sapto Wibowo (Balikpapan) atlet pelatnas, Ilham Wahyudi (Kukar), Ari Wahyu (Kukar), Owen Siburian (Balikpapan), Reza Arya (Kukar), Rico (Kukar), Nova Wardani (Balikpapan), Novi Wardani (Balikpapan), Siti (Bontang), Rima (Bontang), Azzah (Samarinda), Annisa (Balikpapan), Zulfatul Mulki (Balikpapan) dan Nurdalena (Bontang). Sementara pelatih yang ditunjuk yaitu Hasbi Ashiddiq, Hadi Nugraha, Gusti Irwansyah dan Ahmad Rifai.
“Kalau melihat performa, mereka masih bagus-bagus dan sudah latihan rutin di daerah masing-masing, apalagi atlet kami Pengeran Sapto sedang menjalani pelatnas di Jogyakarta,” sebut Juanda. (rgn)
Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.