TENGGARONG – Punggawa Mitra Kukar Joko Sidik meminta doa terhadap masyarakat Kukar pada umumnya, khusus suporter fanatik Naga Mekes yang tergabung dalam Mitra Mania (Mitman), agar operasi yang akan dijalani bisa lancar.

“Saya mohon doanya kepada masyarakat Kukar dan Mitman agar operasi tangan saya bisa berjalan dengan baik,” kata Joko saat ditemui di RSUD AM Parikesit, Tenggarong Seberang, kemarin.

Joko berharap ia bisa segera sembuh dan kembali bergabung dengan rekan-rekannya yang lain di Mitra Kukar. Joko mengaku ingin segera bermain, karena tidak ingin meninggalkan rekan-rekannya yang lain berjuang hingga kompetisi selesai.

“Saya sangat ingin kembali merumput dan kembali mengikuti latihan bersama kawan-kawan di Mitra Kukar,” tegasnya sambil ditemani istri tercinta dan keluarganya di Ruang Burung Enggang VVIV Nomor 008.

Terpisah, Koordinator Tim Medis Mitra Kukar Suwoko Tya Wicaksono menilai Joko akan mengakhiri musim lebih cepat. Menurutnya, pemain yang baru saja menikah tersebut harus istirahat paling tidak selama 3 bulan.

“Setelah kami observasi, Joko harus istirahat cukup panjang. Paling tidak membutuhkan waktu ”recovery” sekitar 3 bulan,” tutur Suwoko usai laga. Dilanjutkannya, tangan kiri Joko salah menumpu saat terjatuh berebut bola dengan Asri Akbar.

“Posisinya terbang saat berbenturan sama Asri Akbar. Saat terjatuh, posisi tumpuan tangannya salah sehingga terkilir dan patah. Itu luka karena terjatuh dan posisinya tidak siap menumpu,” tuturnya.

Seperti diketahui, Joko Sidik mengalami patah tangan sebelah kiri pada laga Derby Mahakam, saat melawan Borneo FC, Senin (23/10) malam lalu. Joko salah tumpuan ketika bersenggolan dengan salah satu pemain Borneo, Asri Akbar tepat sesaat Lerby Eliandry mencetak gol pertama Borneo saat itu, pada menit ke-28. (ale)