Rabu, 20/09/2017
Rabu, 20/09/2017
Rabu, 20/09/2017
SAMARINDA – Cabang olahraga tarung derajat sudah resmi dipertandingkan pada Pekan Olahraga Pelajar Nasional (Popnas) XIV di Semarang, Jawa Tengah lalu setelah sebelumnya hanya ekshibisi. Hal itu membuat atlet-atlet tarung derajat muda Kaltim termotivasi dan terbukti, mereka sukses membawa pulang 2 emas, 1 perak dan 2 perunggu.
Kepada harian ini, Ketua Pengprov Keluarga Olahraga Tarung Derajat (Kodrat) Kaltim, Muhammad Adam menuturkan pencapaian tersebut sangat bagus dan sesuai dengan target yang diharapkan. Dari 5 medali yang ditorehkan tersebut merupakan atlet binaan Sekolah Khusus Olahragawan Internasional (SKOI) Kaltim.
“Pembinaan yang kami lakukan selama ini sudah on the track. Mereka yang berhasil meraih medali akan menggantikan senior mereka menuju PON Remaja 2018 dan Pra-PON 2019,” ucap Adam.
Pada arena Popnas kemarin, tarung derajat meraih medali masing-masing dari M Marcel F kelas 41kg dan Aulia R (42kg), medali perak Wahyu Eko (53-57kg) dan medali perunggu Monica (55-58kg) dan M Yustiandika (61-65kg).
Kodrat Kaltim tak berpuas diri meski sudah mendapatkan atlet-atlet muda terbaik. November mendatang mereka akan melaksanakan kejuaraan provinsi wushu junior yang juga kualifikasi Porprov, di Balikpapan.
“Dari Pra-Porprov ini kami ingin mendapatkan lagi atlet-atlet terbaik agar semakin banyak potensi atlet berprestasi di masa mendatang karena banyak agenda yang harus diikuti di tingkat nasional,” papar Adam. (rgn)
Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.