Senin, 23/04/2018

BKIPM Ajak All Community Tanam 1.500 Bibit Mangrove

Senin, 23/04/2018

Kepala BKIPM Balikpapan menyerahkan mangrove kepada Assisten III Pemkot Bontang, di Bontang Mangrove Park Balai Taman Nasinal Kutai (TNK) Bontang, Minggu (22/4).(olis/kk)

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Berita Terkait

BKIPM Ajak All Community Tanam 1.500 Bibit Mangrove

Senin, 23/04/2018

logo

Kepala BKIPM Balikpapan menyerahkan mangrove kepada Assisten III Pemkot Bontang, di Bontang Mangrove Park Balai Taman Nasinal Kutai (TNK) Bontang, Minggu (22/4).(olis/kk)

BONTANG – Demi kelangsungan hidup manusia juga biota laut, dan sekaligus menghindari adanya tsunami atau kerusakan alam, Balai Karantina Ikan dan Pengendalian Mutu (BKIPM) Bontang, Minggu (22/4) kemarin, mengajak seluruh komunitas (all community), yang ada di Kota Bontang, seperti komunitas pecinta alam Hash Hause Harries, Tagana, Pramuka, Kelompok Dukungan Sebaya (KDS) Bontang Sehati, juga klub sepeda motor Japs & Bratsyle Indonesia, melakukan aksi menanam 1.500 bibit pohon mangrove.

Acara penanaman yang dipusatkan di BMP, Balai Taman Nasional Kutai ini, digagas oleh Penanggungjawab BKIPM Bontang Roy Pahlavi. Turut hadir Asisten III Pemkot Bontang Syarifah Nurul Hidayati mewakili Walikota Bontang, Dandim 0908/Bontang Letkol Arh Gunawan Wibisono, Danposal AL Kapten M Ronzi, Kalapas Kelas III Bontang Heru Yuswanto, dan ratusan undangan lainnya.

Kepala BKIPM Balikpapan Sab Lestiawan mengatakan, agenda tersebut serangkaian kegiatan bulan bakti BKIPM. “Disini kami mencoba untuk mencegah penyakit ikan sekaligus menjaga mutu hasil perikanan,” kata Sab Lestiawan.

Ia berharap agar produk ikan yang tidak aman dikonsumsi manusia jangan sampai beredar di masyarakat. “Makanan atau ikan harus bebas dari bahan kimia, logam dan sebagainya, nah dengan adanya bulan bakti setiap masyarakat harus paham tentang ikan,” jelasnya.

Terkait penanaman mangrove, Lab menegaskan merupakan misi BKIPM untuk kelestarian alam dan ekosistem. “Apa manfaat nanam bakau adalah agar daerah tersebut aman dari tsunami,” ujarnya, sembari mencontohkan, di Aceh, kenapa terjadi tsunami, karena jutaan bakau disulap menjadi perkotaan. Dengan banyaknya pohon mangrove, maka biota laut akan semakin banyak, dan produk perikananpun akan meningkat.

Kepala Balai TNK Nur Patria menambahkan, penanaman mangrove sangat bermanfaat bagi manusia dan secara kebetulan penanaman dilakukan di Hari Bumi. “Saya yakin mangrove punya kekuatan yang diberi Allah, dan pasti ada sesuatu bagi manusia,” ujarnya.

Asisten III Pemerintah Kota Bontang Nurul Hidayati, mengatakan, menanam pohon salah satu upaya manusia mengurangi pemananasan global. “Penanaman mangrove harap betul dilaksanakan dengan baik. Dan kami imbau yang terlibat untuk memelihara dan menjaga mangrove yang telah ditanam,” kata Nurul. “Pohon yang ditanam saat ini, baru bisa dirasa manfaat setelah usia kita lebih 3 tahun ke depan, dan harapannya adalah agar anak cucu yang dapat memetik hasil dan manfaatnya. (cil)


BKIPM Ajak All Community Tanam 1.500 Bibit Mangrove

Senin, 23/04/2018

Kepala BKIPM Balikpapan menyerahkan mangrove kepada Assisten III Pemkot Bontang, di Bontang Mangrove Park Balai Taman Nasinal Kutai (TNK) Bontang, Minggu (22/4).(olis/kk)

Berita Terkait


Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.