Sabtu, 21/04/2018
Sabtu, 21/04/2018
JAMIN STABIL: Menjelang bulan Ramadan PLN memastikan ketersediaan pasokan listrik yang stabil, bahkan upaya ini juga didukung oleh pemeliharaan jaringan yang rutin. (istimewa)
Sabtu, 21/04/2018
JAMIN STABIL: Menjelang bulan Ramadan PLN memastikan ketersediaan pasokan listrik yang stabil, bahkan upaya ini juga didukung oleh pemeliharaan jaringan yang rutin. (istimewa)
SAMARINDA - Jelang bulan suci Ramadan, PT PLN Area Samarinda yang melipuit Kutai Kratangera, Kutai Barat dan Samarinda juga bersiap. Manajer Area PLN Samarinda Basuki Rahman menjelaskan, sedianya memang memiliki jadwal pemeliharaan rutin jaringan. Hal ini dilakukan agar tidak terjadi pemadaman selama Ramadan berlangsung.
“Iya jadi nanti tanggal 30 April, kami gelar kesiapan petugas dan peralatan,” ujarnya kepada Koran Kaltim.
Ia membeber, persiapan tersebut juga dalam rangka pemetaan wilayah yang rawan terkena gangguan, yang berpotensi menyebabkan gangguan pasokan listrik, sampai dengan pemadaman.
“PLN sebagai BUMN penyedia tenaga listrik, turut ingin menyukseskan Ramadan,” tukasnya.
Basuki menyebut, petugas nantinya juga akan mengantisipasi jaringan agar tidak terganggu dengan dari pepohonan yang tumbang, menjauhkan dari lalulintas satwa yang bisa saja menyebabkan gangguan, hingga merawat atau mengganti material jaringan.
“Hanya jelang Ramadan ini, pemeliharaan lebih kita intensifkan lagi. Tim khusus yang membersihkan jaringan dari gangguan pohon sudah bergerak dari Melak, terus ke Kota Bangun, Tenggarong dan Samarinda. Karena kita sering dengar, jaringan padam akibat pohon tumbang,” paparnya.
Selain mengintensifkan pemeliharaan jaringan, PLN juga menyiapkan tim piket khusus selama Ramadan.
“Tujuannya agar lebih responsif jika terjadi gangguan,” katanya lagi. Begitu pula dengan pekerjaan pembangunan jaringan baru dan perawatan yang memerlukan pemadaman, diupayakan dikebut sebelum Ramadan.
“Kan kita juga ada penambahan jaringan. Ada yang perlu dipadamkan, ada yang tidak. Nah, penambahan jaringan ini kita kebut sampai sebelum Ramadan, dan akan dilanjutkan lagi setelah lebaran,” ucapnya.
Sedangkan dari sisi pembangkit, lanjut Basuki, Sistem Mahakam di Kaltim sudah mengalami surplus daya. “Surplus daya ini membuat kita leluasa memelihara mesin pembangkit. Sehingga, saat Ramadhan nanti semua mesin sudah siap digunakan,” pungkasnya. (rs)
Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.