PENAJAM– Harga cabai rawit merah di pasar Induk Nenang Kilometer 4 Kelurahan Nenang Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) mengalami kenaikan yang cukup siginifikan. Kenaikan harga diduga dipicu kondisi cuaca yang tak menentu.

Beberapa pekan lalu, harga cabai rawit merah di pasar Induk Rp50.000 per kilogramnya. Kini harganya mengalami peningkatan cukup drastis d yakni Rp65.000 per kilogram.

Menurut salah satu pedagang, Hariani, harga cabai rawit mengalami lonjakan kurang lebih Rp15.000 per kilogram. Ia menduga kenaikan itu disebabkan intensitas curah hujan tinggi beberapa pekan terakhir ini.

“Sekarang saya jualnya (cabai rawit merah) Rp65.000 per kilo, itu mengalami kenaikan, sebelumnya hanya Rp50.000 per kilo, saya tidak tahu juga penyebab pastinya kenapa harga dari sananya naik, tapi biasanya ini pengaruh hujan,” ungkap Hariani ketika ditemui, Minggu (4/3).

Namun, kata dia, harga cabai keriting hijau hanya Rp25.000 per kilogram dan cabai merah besar Rp35.000 per kilogram, tidak mengalami lonjakan harga. Begitu juga bawang merah dan bawang putih juga tidak mengalami kenaikan harga yakni bawang merah Rp24.000 per kilo sementara bawang putih Rp28.000 per kilo.

Pedagang sayuran Marni mengeluhkan Pasar Induk yang terletak di Kilometer 4 Kecamatan Penajam sepi pembeli, bahkan terkadang jualan sayurannya terpaksa dibuang lantaran membusuk karena tidak laku.

“Aduh Pak, sepi kalau bukan hari pasar, kecuali kalau hari Kamis dan Minggu baru ramai, karena memang itu kan hari pasar, orang-orang lebih memilih beli di warung kalau cuma sayuran, kalau ke pasar sini kan harus mengeluarkan ongkos yang banyak,” keluhnya. (wn1017)