Minggu, 04/03/2018
Minggu, 04/03/2018
Kepala SLBN Kubar, Paina Mardyati
Minggu, 04/03/2018
Kepala SLBN Kubar, Paina Mardyati
SENDAWAR – Sekolah Luar Biasa (SLB) Negeri yang berdiri sejak 2012 di Jalan Iman Bonjol RT IV, Kelurahan Simpang Raya, Kecamatan Barong Tongkok, Kutai Barat (Kubar), sangat mengharapkan bantuan pemerintah dalam pembiayaan infrastruktur dan operasionalnya.
SLBN ini sejak 2013 silam beroperasi dalam proses belajar-mengajar dan menerima anak usia 5-20 tahun (TK, SD, SMP, dan SMA). Kriteria anak yang diterima sekolah ini adalah Tuna Netra, Tuna Runggu, Tuna Grahita, Tuna Daksa, Tuna Laras, serta Down Sydrom dan Autis.
“Sekarang memiliki 101 siswa, dengan 25 guru pendidik. Terbanyak dari Kecamatan Linggang Bigung, Tering, dan Melak, terjauh dari Kampung Linggang Bigung, Muara Mujan, serta Muara Bunyut. Konsumsi siswa, setiap hari para guru memasak di sekolah,” jelas Kepala SLBN Kubar, Paina Mardyati.
Dia menyebut, dalam porses belajar-mengajar, SLB ini terkendala sarana prasarana yang kurang mendukung. Selama ini pihaknya hanya mengharapkan Dana Alokasi Khusus (DAK) untuk pembangunannya.
“Sebelumnya Pemkab Kubar telah mengalokasikan bantuan pagar sekolah. Pemkab juga berjanji akan membantu pembangunan SLB ini. Sekolah ini kekurangan ruangan, sehingga satu ruangan yang seharusnya untuk lima siswa, terpaksa dibagi. Sekarang hanya memiliki tujuh kelas,” urainya.
“Selain itu gedung SLB juga sangat rapuh, plafon miring perlu direhab. Termasuk armada transportasi (bus) milik SLB yang saat ini dalam kondisi rusak. Padahal sangat diperlukan untuk jemput-antar siswa yang tempat tinggalnya jauh dari sekolah ini,” tambah Paina. (*)
Penulis : Imran
Editor : bambang irawan
Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.