Jumat, 23/02/2018

Polisi Tegur Ratusan Pengendara Motor Gara-gara Bonceng Anak Tak Pakai Helm

Jumat, 23/02/2018

Para pengendara roda empat yang membawa anaknya tanpa mengenakan helm, pagi tadi (23/2), diberhentikan petugas polisi, di simpang empat Bontang Baru. (Foto: Olis/korankaltim.com)

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Berita Terkait

Polisi Tegur Ratusan Pengendara Motor Gara-gara Bonceng Anak Tak Pakai Helm

Jumat, 23/02/2018

logo

Para pengendara roda empat yang membawa anaknya tanpa mengenakan helm, pagi tadi (23/2), diberhentikan petugas polisi, di simpang empat Bontang Baru. (Foto: Olis/korankaltim.com)

KORANKALTIM.COM, BONTANG- Demi meminimalisir terjadinya kecelakaan fatal akibat tidak mengenakan helm, khusus anak-anak yang dibonceng naik kendaraan roda dua, Satlantas Polres Bontang pagi tadi, sekitar pukul 06.30-7.30 Wita, memberikan peringatan tertulis kepada para orangtua, yang mengantar anaknya sekolah menggunakan sepeda motor, namun anaknya tidak menggunakan helm.

 Kapolres Bontang AKBP Dedi Agustono, melalui Kasatlantas AKP Irawan Setyono, mengatakan teguran ini dilakukan agar para orangtua paham atas keselamatan anaknya. Hal ini juga  untuk soaialisasi penggunaan helm di depan dan belakang

"Hari ini kita lakukan giat peneguran tertulis kepada pengendara R2, yang tidak mengenakan helm pada penumpangnya atau anak di bawah umur, sesuai pasal 291 ayat 2 jo pasal 106 ayat 8," ujar Irawan.

Teguran yang diberikan pagi tadi dikatakan Irawan, ada sebanyak 100 teguran tertulis oleh petugas Polantas Bontang.

Sementara para pengendara yang kebetulan mendapat teguran, mengatakan, akan mentaati aturan helm depan belakang, dan  berjanji akan membelikan helm untuk anaknya.

"Baik pak, saya akan belikan helm untuk anak saya, lain kali tidak saya ulangi lagi pak," ujar laki-laki yang mengantar anaknya sekolah.

Menurut Irawan, sebenarnya tujuan utama giat ini untuk menekan fatalitas kecelakaan pada anak-anak, ketika di bonceng dan merupakan salah satu target program penindakan tujuh pelanggaran prioritas. Diantaranya Helm SNI, Safety Belt,  Pelanggaran HP, Pelanggaran Kecepatan, Drink and drive (pengaruh alkohol dan narkoba), Child restrain dan Melawan arus.


Penulis: olis

editor : bambang irawan

Polisi Tegur Ratusan Pengendara Motor Gara-gara Bonceng Anak Tak Pakai Helm

Jumat, 23/02/2018

Para pengendara roda empat yang membawa anaknya tanpa mengenakan helm, pagi tadi (23/2), diberhentikan petugas polisi, di simpang empat Bontang Baru. (Foto: Olis/korankaltim.com)

Berita Terkait


Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.