Senin, 16/04/2018

Mencuil Manis Legit Peluang Martabak Ijo

Senin, 16/04/2018

Ilustrasi

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Berita Terkait

Mencuil Manis Legit Peluang Martabak Ijo

Senin, 16/04/2018

logo

Ilustrasi

Martabak hingga kini  masih menjadi salah satu camilan favorit banyak orang. Ini membuat gerobak dan gerai martabak ada di setiap tempat.

Kondisi ini membuat pebisnis masih ada yang membuat kemitraan usaha martabak. Seperti Martabak Ijo Golden RC asal Bandung, Jawa Barat besutan Ferry Rc. Berdiri sejak awal 2017, Martabak Ijo Golden RC Bandung menawarkan kemitraan sejak awal 2018.

Saat ini sudah berdiri dua gerai milik pusat di sekitar Bandung. “Kami membuat kemitraan karena peminat dari luar kota makin  banyak,” jelas Ferry.

Ia menawarkan paket investasi Rp 95 juta. Dengan modal tersebut mitra akan mendapat kerjasama selama tiga tahun, peralatan usaha, display gerai martabak, pelatihan karyawan, perlengkapan usaha, media promosi, seragam karyawan dan bahan baku awal.

Paket tersebut di luar ongkos kirim bahan baku dan akomodasi selama pelatihan karyawan. Mitra juga wajib menyediakan tempat usaha dengan luas minimal 30 meter persegi (m²). Pihak pusat juga tidak menyediakan karyawan namun bakal membantu mitra untuk mendapatkan karyawan.

Ia sendiri tidak mematok biaya royalti atau waralaba. Namun mitra wajib memasok bahan baku dari pusat, terutama adonan tepung.

Martabak Ijo Golden Rc menyediakan menu martabak manis dengan aneka topping  seperti coklat, keju, wijen, kacang, susu, pisang, jagung, kismis dan variasinya. Ada empat varian martabak manis yang ditawarkan, yakni biasa, spesial, medium dan tipis dengan banderol antara Rp 35.000-Rp 100.000 per porsi. “Ciri khas martabak kami berwarna hijau yang berasal dari  bahan alami, yaitu daun suji,” tukasnya.

Dalam satu hari, rata-rata satu gerai Martabak Ijo Golden Rc bisa mengantongi omzet Rp 1,5 juta sampai

Rp 2,5 juta atau antara Rp 50 juta-Rp 70 juta per bulan. Biaya bahan baku memotong sekitar 45% - 50% dari total omzet tiap bulan.

Dengan perkiraan omzet tersebut, mitra diperkirakan bisa balik modal delapan sampai 15 bulan dan paling lama dua tahun.  

Dengan sistem kemitraan ini, ia berharap bisa menjaring sebanyak lima mitra pada tahun ini. Sejauh ini sudah ada beberapa mitra dari Jakarta, Tangerang dan Bekasi yang bertanya soal kemitraan ini.  

Ketua Umum Perhimpunan Waralaba dan Lisensi Indonesia (WALI), Levita Supit berpendapat bila para pemain martabak kini juga ada yang dari luar negeri. Untuk itu ia berharap dukungan pusat terhadap mitra terus berkesinambungan. Semisal melihat menu yang ditawarkan, harga jual dan segmen pasar. (puc)

Mencuil Manis Legit Peluang Martabak Ijo

Senin, 16/04/2018

Ilustrasi

Berita Terkait


Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.