SAMARINDA - Gubernur Kaltim Dr H  Awang Faroek Ishak  mengingatkan pimpinan organisasi perangkat daerah (OPD) agar lebih banyak terjun ke lapangan. Hal itu menunjukkan pemerintah yang lebih bertanggungjawab dan lebih produktif dalam melaksanakan tugas dan fungsinya.  

“Kinerja pengawai negeri sipil sekarang ini tengh disorot, terkait kinerja  dan program yang dilaksanakan. Karena itu kepala OPD harus rajin turun ke lapangan untuk melihat langsung progres program yang dilaksanakan apakah sesuai laporan  bawahan atau tidak,” tegas Awang Faroek Ishak di Kantor Gubernur, Kamis (30/11). 

Menurutnya,  instansi pemerintahan tugasnya adalah sebagai pelayan masyarakat bukan sebaliknya, sehingga apabila kinerja pegawai  tidak melaksanakan  tufoksinya sesuai apa yang diharapkan tentu masyarakat akan melakukan protes.

“Melihat kondisi demikian, maka tanggungjawab  kepala OPD sangatlah besar untuk memperhatikan  semua program. Peninjauan lapangan itu sangat penting, jangan hanya di belakang meja,” ujarnya.

Awang Faroek mengatakan, tantangan pembangunan Kaltim ke depan akan sangat berat, tetapi itu tidak harus membuat kita lemah. Tidak  boleh menyerah dan harus bekerja keras melaksanakan program pembangun di berbagai sektor, termasuk pembangunan proyek strategis nasional maupun proyek proritas daerah.

“Percepatan pembangunan infrastruktur  pelabuhan, jalan, jembatan dan sektor lainnya akan terus dilaksanakan. Ini semua  kita lakukan demi wujudkan kerja nyata untuk  masyarakat Kaltim sejahtera bukan hanya di perkotaan tetapi juga di pedesaan, pedalaman dan daerah perbatasan,” beber Awang. 

Perencanaan dan program pembangunan  yang dilaksanakan tersebut  tentunya tidak bisa berjalan sendiri, tanpa ada  dukungan para pihak terkait. Kerja nyata untuk membangun di jajaran pemerintah dan masyarakat Kaltim harus terus tumbuh dan terus bersemangat dalam rangka mewujudkan cita-cita bersama yaitu Kaltim sejahtera.

“Dukungan seluruh OPD sangat penting demi sukses pelaksanaan program,” ucap Awang Faroek. (mar/sul/ri/adv)