Kamis, 23/11/2017
Kamis, 23/11/2017
Ubaya Bengawan
Kamis, 23/11/2017
Ubaya Bengawan
BONTANG- Legislator menyikapi fenomena banjir yang merendam enam kelurahan yakni Kanaan, Gunung Telihan, Satimpo, Gunung Elai, Bontang Baru, dan Api-Api. Para wakil rakyat ini menilai perlu solusi penanggulangan banjir untuk jangka waktu panjang.
Salah satunya ialah rencana pembuatan bendungan yang telah digagas beberapa tahun lalu. Ketua Komisi II Ubaya Bengawan mengatakan, wacana itu akan dibangun di Desa Suka Rahmat, Kabupaten Kutai Timur. Mengingat, letaknya di lintas daerah perlu adanya fasilitator.
“Mestinya karena ini berada di wilayah tetangga, maka ini domain provinsi,” kata Ubaya.
Ke depan, politikus Demokrat ini akan berupaya berkoordinasi dengan Pemprov Kaltim.
Di samping itu, normalisasi sungai juga harus dilakukan oleh Pemkot Bontang. Pasalnya, sungai yang ada terlalu kecil sehingga tak mampu menampung debit air yang tinggi. “Mulai dari hulu hingga muaranya,” tambahnya.
Ke depan, rencana ini akan segera disampaikan kepada Pemkot Bontang agar segera ada langkah cepat penanggulangan banjir.
Anggota Komisi II Ma’ruf Effendy mengatakan, perlu adanya sodetan guna mengurangi debit air. Sodetan tersebut diarahkan ke Bontang Lestari hingga ke muara sehingga kelak air tidak melewati area perkotaan.
“Kita kan punya hutan lindung, kira-kira bisa tidak dipelajari kalau dibikinkan sodetan,” kata Ma’ruf.
Proyek ini tentunya juga membutuhkan anggaran yang besar. Tugas Pemkot Bontang dan DPRD untuk melobi Pemprov agar bantuan keuangan dikucurkan dalam jumlah besar. (adv/cil)
Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.