SAMARINDA-Anggota DPRD Kaltim Rusianto mengatakan pembangunan pertanian merupakan prioritas utama guna meningkatkan pemenuhan swasembada, kedaulatan dan ketahanan pangan secara berkelanjutan. Dalam hal ini petani merupakan  pelaku utama dalam mencapai keberhasilannya, oleh karena itu penting sekali untuk merancang strategi perlindungan petani dan strategi pemberdayaan petani yang bersifat jangka panjang.

Menurutnya, diperlukan strategi perlindungan petani melalui penyediaan prasarana dan sarana produksi pertanian, penyediaan lahan pertanian, kepastian usaha dan penghapusan praktik ekonomi biaya tinggi. “Selain itu, ganti rugi gagal panen akibat kejadian luar biasa, sistem peringatan dini dan penanganan dampak perubahan iklim, asuransi pertanian, bantuan dan subsidi, komoditas unggulan, hak kekayaan intelektual serta perlindungan dari praktik persaingan usaha tidak sehat,” katanya.

Hal yang tidak kalah pentingnya juga melalui pendidikan dan pelatihan, penyuluhan dan pendampingan, pengembangan sistem dan sarana pemasaran hasil pertanian, konsolidasi dan jaminan luasan lahan pertanian, kemudahan akses ilmu pengetahuan, teknologi dan informasi, regenerasi petani, serta penguatan kelembagaan.

Sebagai syarat utama terwujudnya kedaulatan pangan di Provinsi Kalimantan Timur, menurut Politisi Gerindra ini, maka petani sebagai pelaku utama bidang pertanian Kalimantan Timur yang masih miskin, belum berdaya, dan menghadapi resiko tinggi wajib dan layak dilindungi dan diberdayakan. 

“Sarana irigasi juga harus diperhatikan, termasuk penyediaan mesin-mesin moderen. Ini penting karena tantangan utama petani adalah alam, dengan iklim pancaroba dan semakin berkurangnya lahan pertanian hendaknya menjadi perhatian,” tuturnya.(adv/hms4)