SANGATTA - Terkait proses pelimpahan perizinan, sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) sedang mengintensifkan komunikasi dengan Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP).

Kepala DPMPTSP Darmawansyah melalui Kepala Bidang Pelayanan Perizinan dan non Perizinan Saiful Ahmad mengungkapkan pelimpahan izin sudah di tahap koordinasi dengan dinas teknis. 

Lalu, untuk satgas, model aturannya juga telah rampung dan sudah diserahkan ke Bagian Hukum Sekretariat Kabupaten (Setkab). “Sudah rapat teknis. Tinggal Dinas PU, Perkim lalu Disnakertrans dan Kelautan Perikanan yang belum,” tuturnya.

“Model aturan satgas juga sudah diberi di Kabag Hukum, Semoga minggu ini selesai,” imbuhnya.

Dia menambahkan, pembahasan juga untuk mendukung percepatan pengelolaan izin di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Maloy di mana segala sumber pendukung tengah dipersiapkan. “Staf diikutkan pelatihan perizinan, tata cara ekspor dan impor. Lalu menyiapkan komputer dan jaringan IT,” bebernya

“Bulan ini akan datang mesin listrik 5500 KPA untuk kebutuhan air, hingga penerangan kawasan kantor,” ungkapnya dalam coffee morning yang dipimpin Sekretaris Kabupaten (Sekkab) Irawansyah dan dihadiri sejumlah pimpinan OPD di lingkup Pemkab Kutim, Senin (16/4).

Menanggapi hal itu, Irawansyah meminta DPMPTSP terus mematau kedatangan mesin listrik itu, termasuk verifikasi kelengkapan lain termasuk lahan untuk transmisi listrik dan pemasangan bandwidth.

“Kantor kan sudah ada. Tinggal penambahan listrik perizinan disana sudah bisa beroperasi,” katanya. (adv/yul1116)